Jalur Track Lintas Alam Taman Wisata Alam Panelokan | Kintamani Bali

Lomba Lintas Alam (LLA) 2018 akan dilaksanakan kembali di TWA Penelokan pada tanggal 24 s/d 25 Maret 2018. Batas pendaftaran sampai dengan tanggal 15 Maret 2018. Pendaftaran akseptor LLA 2018 mampu menghubungi quick respon BKSDA Bali di sini.

Peta Jalur Lomba Lintas Alam 2018 Di TWA Penelokan

 akan dilaksanakan kembali di TWA Penelokan pada tanggal  Jalur Track Lintas Alam Taman Wisata Alam Panelokan | Kintamani Bali
Photo Selfie Taman Wisata Alam Panelokan | Kintamani Bali
 akan dilaksanakan kembali di TWA Penelokan pada tanggal  Jalur Track Lintas Alam Taman Wisata Alam Panelokan | Kintamani Bali
Pemandangan Alam Yang Indah TWA Penelokan

Dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI ke 72, kecamatan Kintamani berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Bali untuk melaksanakan program Lomba Lintas Alam di tempat Taman Wisata Alam Penelokan dilaksanakan pada tanggal 11 Agustus 2017 bertemakan Pancasila. 


Sebelumnya program serupa yaitu Lomba Lintas Alam (LLA) yang melibatkan 200 0rang akseptor sudah pernah dilaksanakan di Taman Wisata Alam Gunung Batur Bukit Payang oleh Balai KSDA Bali. Rencananya program ini akan diikuti oleh akseptor dari kecamatan Kintamani. Peserta yang sudah terdaftar mencapi 70 Tim. 1 tim terdiri dari 5 orang.


Kesatuan Pengelolaan Hutan Konservasi (KPHK) Kintamani dan Resort Taman Wisata Alam Panelokan | Kintamani Bali bersama Koramil kecamatan Kintamani melaksanakan program pemasangan tanda jalur lintas alam. Rute pertama yang dilalui yaitu jalur lintas alam Abang Erawang - Desa Buahan - Dermaga Kedisan dengan waktu kurang lebih sekitar 40 Menit. Rute yang dilalui cukup extrem dengan jalan turunan tanah berpasir ditambah serasah yang membuat jalan menjadi agak licin. Dengan kondisi medan menyerupai ini, akseptor harus extra hati-hati saat melalui track.

Rute kedua yang disurvei yaitu jalur menanjak dimulai dari dermaga Kedisan menuju Abang Erawang dengan jarak distance 3,28 km, waktu tempuh sekitar 3 jam. Jalur yang dilalui terbilang extrem alasannya ialah yaitu ditemukan 7 titik jalur berbahaya berupa jalan setapak yang sempit dengan posisi jurang di bawahnya, tim survei bahkan ada yang sempat terperosok saat melintasi jalur alasannya ialah yaitu jalan setapak jebol saat diinjak. Dengan kondisi medan turunan dan tanjakan dengan jurang dibawahnya, tim mengambil keputusan untuk tidak memakai jalur ini dalam program lomba lintas alam.

Dalam perjalanan ini para akseptor akan dimanjakan dengan pemandangan Danau Batur yang indah, panorama alam hutan dengan udaranya yang sejuk. Dalam suasana gembira, rasa lelah terasa hilang saat kami bersama menelusuri jalur track dengan semangat kebangsaan dan jiwa konservasi.

Semoga dengan memperkenalkan Jalur Track Lintas Alam Taman Wisata Alam Panelokan dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI, keberadaan hutan konservasi tetap mampu dipertahankan dan terjaga kelestariannya dari generasi ke generasi. Harapan dengan diadakan program lintas alam ini yaitu sebagai pesan susila kepada para akseptor lintas alam untuk meneruskan informasi bahkan menanamkan jiwa konservasi sejak dini dimulai dari anak-anak, keluarga dan masyarakat luas. Marilah kita bersama menjaga alam ini demi anak cucu generasi kita kelak. Salam konservasi.


Sumber http://jalan-lah.blogspot.com/
Tag : Konservasi
0 Komentar untuk "Jalur Track Lintas Alam Taman Wisata Alam Panelokan | Kintamani Bali"

Back To Top